Kawan, kita memang orang biasa. Bukan
orang yang berduit yang bisa menyumbangkan sebagian rejekinya untuk membangun
masjid, gedung sekolah ataupun bangunan bermanfaat lainnya. Kawan, kita orang
biasa. Kita masih mahasiswa, kita kadang masih kekanak-kanakan. Kita mungkin
belum pantas disebut dewasa. Kita bau akan dewasa. Kita baru akan menjajaki
beberapa tangga untuk mencapai sebutan dewasa. Kawan, jiwa kita mungkin masih
sangat labil, kita sering galau dan tidak komitmen dengan apa yang harus kita
lakukan untuk masa depan kita. Tapi percayalah kawan , ada banyak hal kecil
yang bisa kita lakukan. Bahkan mungkin itu hal yang tak pernah kita pikirkan
sama sekali.
Kawan banyak hal kecil disekitar kita yang bisa kita lakuakn,
dan itu aku yakin itu baik dan benar.
Kawan, pernahkan ada rasa nggak sreg
dihati kita saat ada kran ditempat wudhu masjid menyala? Saat kran dikamar
mandi menyala, kran dimanapun deh. Tapi saat itu nggak ada yang memakai. Mungkin
si pemakai terakhir lupa mematikannya.
Aku berharap kawan punya rasa tidak enak dihati, jika bukan
kawan orang yang mematikan kran itu. Mungkin hal ini sepele, kawan. Tapi ini
hal kecil yang baik yang bisa kita lakukan kawan. Kita tak membiarkan air itu mubadzir.
Kita turut berperan dalam rangka menghemat air didunia. Hehe. Kita telah
menyelamatkan umat didunia dalam hidup yang berlenih-lebihan. Mungkin ada yang
tanya ya.. J. Memangnya air didunia ini akan
habis? Memangnya untung apa aku matiin kran itu?.
Benar kawan, pertama memang air yang
Allah limpahkan didunia ini luar biasa banyaknya, tapi itu milik Allah. Itu
adanya dilautan sana. Apakah bakal ngalir ke kran dimasjid2, diperumahan,
dikantor, ditempat umum dengan sendirinya jika suatu saat masjid itu airnya
kering?. Tidak kan. Alangkah kerennya jika kita ikut menjaga nikmat air itu.
Menjaga dalam kadar mamakainya. Karena Allah menyukai hamba-Nya yang tidak
berlebihan. Orang yang berlebihan itu teman syetan.
Untuk hal kedua, memang kita tidak
untung kawan mematikan kran itu. Kita tak dapat upah dan gaji. Tapi hidup
didunia ini apakah itu yang kita cari? Tidak kan. Sekali lagi ini memang hal
kecil kawan, tapi itu BAIK. Ndak ada ruginya sedikitpun kan. Kita bisa
dikatakan mensyukuri nikmat Allah dalam hal ini. Tapi percayalah kawan, Allah
selalu Maha Tahu, Maha Melihat apapun yang kita lakukan. Dan percayala janji
Allah dalam firmannya. Allah akan membalas setiap kebaikan yang dilakukan
hambanya sekecil apapun hal itu. Ingatlah firman Allah ini dalam surat
Al-Zalzalah:9.

Sedikit, semoga bermanfaat. Amiin.
Untuk sahabat ku yang sedang berusaha
mengukir hal-hal baik dalam hidupnya. J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar